Nasional. Fajartimor.com – Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin, Erick Thohir menegaskan bahwa pihaknya menjunjung tinggi kampanye damai dalam Pilpres 2019. Karena itu, kabar bahwa adanya perusakan atribut Partai Demokrat di Riau sangat disayangkan.
“Kami di TKN selalu menjunjung tinggi kampanye damai dan santun,” kata Erick dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 15 Desember 2018.
Erick juga meminta kepada Kepolisian mengusut tuntas dan mencari pelaku sesegera mungkin. Ia menyayangkan, peristiwa itu terjadi, apalagi bersamaan dengan kunjungan calon presiden Jokowi di wilayah yang sama.
“Semoga pihak Kepolisian bisa mengusut dan menindak tegas siapa pun yang melakukannya,” kata Erick.
Sebelumnya, dalam siaran pers Partai Demokrat disampaikan, atribut yang dirusak adalah spanduk yang memampang foto sang Ketua Umum Susilo Bambang Yudhyono dan istrinya Ani Yudhoyono.
Menurut Ketua Divisi Komunikasi Demokrat Imelda Sari, beberapa spanduk dan bendera Demokrat dan SBY ada yang diturunkan dan dirobek oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Tak ayal, peristiwa ini membuat SBY turun tangan. Didampingi Sekjen Hintca Panjaitan, SBY memantau spanduk yang dirusaki. Presiden RI ke-6 itu bahkan disebut mengelus dada, melihat itu.
“Menyayat hati ya. ini ulah pihak-pihak tertentu atau saudara-saudara kami masyarakat Riau sudah berubah? Saya sangat hormat pada saudara-saudara kami masyarakat Riau, sangat sayang, taat beragama, jadi seperti ini apa saudara kami sudah berubah,” kata SBY dalam video yang dirilis Demokrat, Sabtu 15 Desember 2018. (ft/Viva)