MAUMERE, FAJARTIMOR.COM-Suasana hangat penuh ceria tergambar di wajah-wajah para ibu pedagang di Pasar Alok, Kabupaten Sikka ketika Kristo Blasin memasuki lorong-lorong sempit penuh sesak dengan barang dagangan milik para pedagang.
Warga pedagang sumringah melihat sosok pria berkulit sawo matang itu mendaratkan kakinya di Pasar Alok, Jumad (16/6/17) siang.
Lemparan senyum khas Kristo yang menyapa para pedagang yang kebanyakan kaum ibu rumah tangga itu justru dibalas mereka dengan sambutan hangat sembari menyapa sang idola bakal calon Gubernur NTT asal Sikka, Drs. Kristo Blasin.
Para ibu itu pun langsung menegaskan akan mendukung Kristo menjadi gubernur.
“Moat kami sudah kenal. Kami dengar Mo’at calon gubernur ko. Kami sudah pasti dukung Moat,” ucap jujur Onci, seorang pedagang pakaian bersama sejumlah pedagang di dekatnya.
Diketahui, kebanyakan ibu ibu rumah tangga yang mendiami pasar tradisional tersebut dengan dagangan ala maumere rupanya adalah orang-orang kecil dari kampung-kampung yang bertahun-tahun bertahan hidup di lokasi pasar tersebut. Mereka menjadi kelompok yang sangat bersuka cita terhadap kunjungan Kristo. Mereka mengaku sudah mengenal sosok Kristo karena pernah 15 tahun menjadi anggota DPRD NTT.
Selain ibu-ibu penjual pakain, dalam kunjungan ke Pasar Alok, Kristo menyapa para ibu lainnya yang memadati pasar itu. Bukan hanya pedagang yang berasal dari Sikka saja, di pasar itu juga ada pedagang dari Makasar, Jawa, Ende, Sabu Raijua dan daerah lainnya.
Hampir semua suku dan agama mengais rupiah di pasar terbesar yang digadang-gadang akan menjadi pasar terbesar di Flores. Ibu-ibu Muslim dari Wuring yang berjualan ikan tampak semangat ketika Kristo menghampiri mereka.
Jabatan tangan erat dengan kandidat Gubernur adalah hal yang jarang mereka alami. Mereka tidak merasa malu dan risih meskipun tangan mereka berbau amis ikan.
”Kami doakan bapak jadi gubernur dan perhatikan kami,” suport para ibu penjual ikan.
Setelah berjalan keliling menyapa dan mendegar suara pedagang, Kristo yang didampingi Ketua Tim Pemenangan Willy Pada, mengaku gembira dapat bertemu dengan para pedagang.
Menurutnya, hampir semua pedagang berharap ada sentuhan penataan pasar agar mereka aman dan nyaman dalam berdagang. Para pedagang juga berharap pemerintah harus memberikan perhatian khusus terhadap Pasar Alok karena menjadi pusat aktivitas ekonomi warga Sikka-Flores. (tim)