Proyek Lampu Jalan Solar Sell Kota Kupang, Proyek Pajangan?

  • Share

Kota,fajartimor.net- Hal prinsip dalam kaitannya dengan pemasangan Lampu Jalan Solar Sell, adalah derajat Radiasi Matahari. Dan Jika tidak diperhatikan maka kemungkinan besar akan menjadi mubazir alias pajangan.

Hampir dapat dipastikan, Lampu Jalan Jenis Solar Sell yang dipasang pemerintah Kota disetiap sudut jalan umum dan daerah perumahan warga tidak lagi berfungsi. Lampu lampu tersebut rupanya hanya bisa bekerja sepanjang tiga bulan berjalan. Selebihnya Lampu lampu tersebut hanyalah pajangan yang menghiasi setiap sudut jalan baik di jalan umum dan didaerah perumahan warga kota kupang. Kondisi ini disesalkan warga kota kupang. Dan kepada fajartimor.net, Kamis (16/7), sejumlah warga yang merasa setiap bulannya dibebani biaya Penerangan Jalan Umum mengatakan beban biaya listrik khusus untuk biaya Penerangan Jalan Umum menjadi beban warga kota kupang dan sekitarnya. Dan beban biaya tersebut dikisaran 10 ribu bahkan ada yang melebihi angka 10 ribu. “Kalau begini keadaannya, sebaiknya beban biaya warga khusus biaya Penerangan jalan Umum ditiadakan saja. Karena faktanya hampir semua lampu jalan solar sell yang dipajang pemerintah kota sudah tidak berfungsi lagi”, jelas warga.

Dikatakan, sepanjang ini, warga tidak mengetahui secara persis, berapa Voltase (VA) lampu jalan tersebut, termasuk berapa besar nominalnya yang dibebankan kepada warga, dan nominal tersebut bermuarah kemana! “Sebagai warga pengguna jalan, kita tidak pernah tahu berapa Voltase (VA) dari lampu solar sell yang dipasang pemerintah kota. Berapa biaya bebannya. Dan uang dari biaya beban tersebut dikemanakan. Kita tidak tahu itu”, kesal warga.

Seturut warga, kondisi lampu lampu jalan yang hanya berfungsi sebagai pajangan tidak kemudian diikuti dengan beban biaya. Sehingga warga yang sudah menderita tidak dibuat menderita lagi. “Kita sudah menderita dengan biaya beban penerangan jalan umum milik PLN, masih saja dikenakan biaya beban penerangan jalan umum milik pemerintah kota kupang yang jelas jelas hanyalah pajangan”, kecam warga.

Sementara sejumlah informasi yang berhasil dihimpun fajartimor.net, Lampu Jalan Solar Sell, yang dipasang pemerintah Kota di setiap sudut jalan umum dan daerah perumhan warga sangat tidak bersesuai dengan standar Radiasi Matahari yaitu antara 6 sampai 9.  Standar Radiasi antara 6 sampai 9, adanya di kabupaten Sabu Raijua.  Sedangkan Kota Kupang dan sekitarnya, hanya memiliki radiasi Matahari berkisar 3 sampai 4. Oleh karena itu pemasangan Lampu lampu jalan berjenis solar sell adalah proyek semata. Di satu pihak beredar selentingan bila, lampu lampu jalan yang diadakan dan dipasang disetiap sudut jalan umum dan perumahan warga kota kupang keluar dari spesifikasi barang. Dan kuat dugaan lampu lampu jalan jenis solar sell tersebut berkualitas rendah. (ft/tim)

  • Share